Dinas Pendidikan Jawa Barat (Disdik Jabar) mengeluarkan surat edaran(SE) terkait peningkatan kewaspadaan terhdap virus corona Covid-19. Disdik Jabar menghimbau sekolah negeri dan swasta untuk melakukan beberapa tindakan agar meminimalisasi resiko terkena corona.
Dilihat swarasiswa.com,selasa(3/3/2020), surat edaran tersebut bernomor:443 / 27.48
–Set.Disdik tentang pencegahan peneyebaran Virus Corona pada lingkungan satuan
pendidikan di Provinsi Jawa Barat. Surat itu ditujukan kepada Kepala Cabang
Dinas Pendidikan Wilayah I-XIII, dan Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota Se-Jawa
Barat. Surat edaran tersebut dikeluarkan pada 3 maret 2020. Surat diteken
Kepala Dinas Pendidikan Dewi Sartika.
Ada tiga poin yang disampaikan dalam himbauan tersebut :
- Menghimbau seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK),
serta peserta didik untuk melaksananakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
(GERMAS) , dengan cara :
a. Makan dengan Gizi seimbang
b. Rajin berolahraga dan istirahat cukup
c. Menjaga kebersihan lingkungan sekitar ;
d. Mencucui tangan menggunakan sabun;
e. Gunakan masker atau menutup mulut bila batuk;
f. Minum air mineral 8 gelas per hari;
g. Memakan makanan yang dimasak sempurna;
h. Bila demam dan sesak nafas segera ke fasilitas kesehatan
terdekat;
i. Senantiasa berdoa dan memohon perlindungan kepada Tuhan YME;
- Mengoptimalkan
peran Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) setiap Satuan Pendidikan
untuk mengedukasi seluruh GTK dan peserta didik melaksanakan himbauan
GERMAS tersebut dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona.
- Agar saudara
berkolaborasi dengan perangkat daerah dan instansi terkait dalam upaya
pencegahan penyebaran corona.
“Kami himbau untuk menginformasikna kepada seluruh Kepala Satuan Pendidikan
agar tidak panik, tetap tenang, siaga dan menyelenggarakan kegiatan belajar
mengajar (KBM) seperti biasa.“ucap dewi sartika dalam surat tersebut.
Dampak
virus corona ini sudah menyebar di hampir ratusan Negara. Hal ini termasuk
Indonesia menimbulkan kecemasan dan kekhawatiran menghadapi Virus Covid-19.
Menurut organisasi kesehatan dunia (WHO) virus
COVID-19 ini telah menginfeksi 126 ribu orang di lebih dari 114 negara.
Banyak orang terinfeksi melalui percikan air liur pengidap (batuk dan bensin), menyentuh tangan atau wajah orang terinfeksi, menyentuh mata, hidung, atau mulut setelah memegang barang yang terkena percikan air liur pengidap. Swara siswa juga mengajak masyarakat terutama rekan pelajar untuk mari sama-sama jaga kesehatan, jangan panik namun tetap waspada.
Banyak orang terinfeksi melalui percikan air liur pengidap (batuk dan bensin), menyentuh tangan atau wajah orang terinfeksi, menyentuh mata, hidung, atau mulut setelah memegang barang yang terkena percikan air liur pengidap. Swara siswa juga mengajak masyarakat terutama rekan pelajar untuk mari sama-sama jaga kesehatan, jangan panik namun tetap waspada.
JURNALISTIK MUDA KOTA BEKASI
Penanggung Jawab : Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
Penasehat : Ir. H. Asep Arwin Kotsara, M.Eng
Pembina : 1.Kokom Komariah, S.Si
2.Asep Nurhidayat, S.Pd.
2.Asep Nurhidayat, S.Pd.
Pimpinan Redaksi : Guntara. S.Kom
Tim Liputan : Tim Jurnalistik Muda Kota Bekasi Generasi 8 (R)
Penyusun : Tim Jurnalistik Muda Kota Bekasi Generasi 8 (R)
0 komentar:
Posting Komentar