Motivasi Karya Siswa - Hobi dan Cita-cita




Hobi dan Cita-cita
Ditulis oleh Silvy Rianingrum

Ir. Soekarno pernah mengatakan, "Gantungkan cita-cita mu setinggi langit! Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang." Dengan kutipan diatas, masihkah kamu takut untuk bermimpi? Masihkah takut untuk menggantung cita-cita setinggi mungkin? Sekalipun kamu jatuh, bintang-gemintang akan mampu menangkapmu, dan rembulan akan memendarkan cahayanya untuk membuatmu bahagia. Tiada yang mengecewakan dari bercita-cita tinggi. Namun, generasi muda Indonesia, semakin lama, semakin pudar semangatnya untuk menggapai cita-cita. Diperburuk dengan fakta bahwa tidak sedikit kalangan muda yang tidak mengenal cita-cita mereka. Dengan dimikian, bagaimana bisa menggantung cita-cita setinggi langit, jika mulai memilihnyapun belum? Bagaimana bisa mengharapkannya terjadi, jika yang diharapkan belum pula ditentukan? Cita-cita yang tinggi bukan hanya menuntut kepiawaian imajinasi untuk mempercayai, melainkan turut meminta hati dan tekad untuk terus memperjuangkan. Tak ayal, banyak kalangan muda yang memilih menyerah dalam menggapai cita-cita dan memilih mengikuti arus kehidupan, entah kemana ia akan membawanya. Namun, selalu ada alternatif lain dalam menentukan cita-cita, salah satunya adalah hobi atau kegemaran.

Kegemaran adalah yang terdekat dikalangan muda yang masih gamang kejelasan masa depannya. Kegemaran atau hobi merupakan hal yang teramat senang kita lakukan, merupakan satu kata yang terdengar sederhana, namun memiliki pengaruh besar yang luar biasa. Ungkapan “Do what you love and love what you do.” Adalah hal yang penting. Do what you love,  pada bagian ini, dengan jelas yang dimaksudkan adalah untuk terus melakukan apa yang digemari atau disukai. Tak jarang, hobi mampu mendorong seseorang untuk mengukir cita-citanya, bahkan untuk bertahan hidup berdasarkan hobinya itu. Sebagai visualisasi, sebut saja Ridwan Kamil. Beliau adalah walikota Bandung periode 2013 – 2018, bukan rahasia lagi kalau beliau adalah salah satu arsitek yang dikenal masyarakat. Beliau pernah mengutarakan, “Pekerjaan yang paling menyenangkan adalah hobi yang dibayar.” Dari pernyataan tersebut, hobi beliau yang dibayar adalah menggambar, yaitu dengan menjadi arsitek. Berbicara mengenai pekerjaan yang didasari oleh hobi, berikut adalah contoh hobi yang dapat dijadikan pekerjaan atau karir yang tidak hanya menunjang kesuksesan, tapi juga kebahagiaan secara batiniah :

·        Gardening

Bukan tidak mungkin kegemaran ini mampu menghasilkan pundi-pundi uang yang menjanjikan. Banyak perumahan yang dibangun dengan taman yang memadai untuk dihias atau dijadikan taman mini impian bagi pemiliknya. Tidak semua orang memiliki kemampuan estetika, bersabar dan telaten untuk mengurus taman. Jika kamu menyukai bunga-bunga yang bermekaran, warna hijau rerumputan segar, atau wangi buah-buahan yang masak di pekarangan, tentulah pekerjaan ini akan sesuai dengan hobimu!

·       Reading

Meskipun tingkat minat membaca di Indonesia masih dikategorikan rendah, bukan berarti masyarakat yang gemar membaca mampu dihitung jumlahnya. Membaca mampu dijadikan pekerjaan yang cukup menjanjikan. Bukan hanya tentang kepuasan diri sendiri karena mampu terus membaca dan menjelajahi duniafiksi, tapi pengalaman yang berkaitan dengan penulis juga bias menjadi sumber kebahagiaan tersendiri bagi seorang pembaca. Apa saja pekerjaan yang mampu ditimbulkan dari kegemaran ini? Sebut saja, sebagai reviewer buku, bloger buku, atau bahkan mencoba untuk jadi penulis! Hobi membaca bukan lagi hobi yang kuno untuk era ini. Tapi, turut menjadi kebutuhan yang menjanjikan masadepan.

·       Writing

Masih berlanjut dari kegemaran sebelumnya, menulis tentulah tidak jauh-jauh dari membaca dan buku-buku. Bagi para pembaca, seringkali mereka memiliki keinginan untuk menulis buku sendiri, menciptakan dunia fiksi sendiri dan membuat orang lain menangis atau bahagia melalui buku yang ditulisnya. Apakah kamu salah satunya? Hobi menulis tidak bias diremehkan lagi. Buku-buku menjadi jendela dunia dan dengan menjadi penulis, kamu bias saja membuka salah satu jendela itu bagi orang lain. Dengan produktivitas tinggi, disokong oleh latihan dan bakat, menulis bias menuntunmu pada pengalaman menakjubkan yang tidak disangka-sangka. Barangkali, menjadi penulis buku best-seller yang tidak hanya bertaraf nasional, tapi juga internasional. Menulis bisa jadi salah satu hobi yang kamu jadikan pekerjaan, banyaklah berlatih!





·       Arts and Craft

Siapa yang tidak tahu atau tidak suka seni? Siapa yang tidak suka benda-benda lucu dan unik ciptaan tangan sendiri? Siapa yang tidak merasa bahagia ketika melihat warna-warna yang menyejukkan selaput jala? Hobi ini bias menjadi pekerjaan yang luar biasa seru, menantang dan juga penuh kejutan. Membuat kerajinan tangan tidaklah sulit ditemukan di Indonesia, namun perbedaan hasil tangan itulah yang membuat satu produsen dengan produsen lainnya berbeda. Banyaknya julah limbah dan tingginya kreativitas bias dipadu-padankan untuk menghasilkan produk pakai dengan nilai jual tinggi. Selain bias dijual, pekerjaan yang berdasarkan seni dan kerajinan juga mempu meningkatkan daya kewirausahaan dan membantu Indonesia untuk mengurangi jumlah pengangguran. Kreatif, inovatif, produktif dan berguna bagi nusa dan bangsa! Terdengar sederhana, tapi sangat menarik untuk dijadikan pekerjaan tetap. Meskipun, membutuhkan kesabaran ekstra dan kreativitas yang tinggi. Be creative!

·        Music

Kemampuan music anak-anak muda Indonesia tidak bias diragukan lagi. Genjrengan yang awalnya asal dimainkan, lama-kelamaan bias menjadi musik yang menarik dan enak didengar. Bahkan terkadang, dengan suara sengau dan serak-serak basah, kalangan muda Indonesia mampu mencetak penyanyi yang bertalenta dan berkeinginan tinggi untuk terus melejit dalam karir musik. Bermula dari hobi, bias membuat seseorang menjadi bintang terkenal. Awalnya yang iseng menciptakan lagu, upload di YouTube, lalu banyak yang menonton. Siapatahu, akan ada produser yang tertarik dan menawarkan kontrak menjanjikan. Walaupun begitu, persaingan di dunia musik Indonesia bisa dikatakan sangat sengit. Jika kamu berniat menjadi salah satu pemusik, jangan lupa giat berlatih dan tanamkan tekad! Jangan mudah menyerah!

·        Baking

Bukankah makanan adalah prioritas bagi kabanyakan kalangan muda? Bahkan, ada beberapa yang rela merogoh kocek untuk membeli makanan impian. Kalau kamu memiliki hobi memanggang, contohnya kue. Kamu bias kembangkan menjadi bisnis. Mulailah dari yang terkecil. Ambil contoh, kue mangkuk atau churros. Kedua makanan tersebut adalah camilan yang pas untuk kalangan muda yang ingin makanan enak namun praktis dan memiliki beragam rasa. Dengan hiasan yang lucu pada puncak krimnya, kamu bias menambah jumlah konsumen. Jangan lupa untuk promosi dan meningkatkan variasi rasa dan kelezatannya!

Paparan diatas bisaja dikan sebagai inspirasi untuk memilih cita-cita.Masih banyak hobi yang bias dijadikan pekerjaan dan menuntun kalangan muda untuk meniti karir matang yang membahagiakan. Jadi jangan memilih untuk hanyut dalam arus kehidupan! Bangkit, lawandanbertekad! If you can’t stop thinking about it, don’t stop working for it.
Share on Google Plus

About Swara Siswa

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

1 komentar: