Kampanye budaya
literasi bagi pelajar tidak hanya menjadi tugas dari Dinas Pendidikan. Jurnalistik Muda Kota Bekasi (JMKB) wadah organisasi pelajar Jurnalis (SMA/SMK/MA) se-Kota
Bekasi bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat menjadi penggerak pelajar
untuk membudayakan literasi (membaca dan menulis). JMKB menghimpun pelajar yang
tertarik dunia jurnalistik melalui pelatihan jurnalistik di Aula SMAN 2 Bekasi, Minggu(25/11/2018).
Kepala Cabang Dinas Wilayah III Prov. Jawa Barat |
Pelatihan ini disambut baik dan diresmikan
oleh Herry Pansila selaku Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Jawa
Barat. “ saya salut dengan tekad peserta yang mau hadir mengikuti pelatihan
ini, meskipun besok ada yang akan mengikuti ujian sekolah. Artinya sudah biasa
belajar dan membagi waktu untuk meningkatkan keterampilan,” Ungkap Herry
Pansila dalam sambutannya Literasi ( membaca dan menulis ) bagi pelajar bisa
meningkatkan literasi bagi masyarakat. Beliau memberikan apresiasi dengan
memberikan hadiah kejutan bagi siswi yang menamatkan membaca buku dalam waktu
sebulan.
Direktur Trend Indonesia |
Pelatihan
diikuti oleh 100 pelajar perwakilan dari SMA/SMK se Kota Bekasi. Sebagai
lembaga yang menaungi pembinaan JMKB juga turut hadir Direktur Trend Asep Arwin,
M.Eng dalam sambutannya menyampaikan “JMKB harus lebih baik dan giat dalam
menulis berita, aktifkan informasi kegiatan sekolah. Karena itulah JMKB harus
menjadi jembatan informasi bagi sekolah se Kota Bekasi. Aktifkan dan update
terus website swarasiswa.” Ujar Asep Arwin yang menamatkan studi master engineering
di Jepang. Kegiatan ini merupakan program rutin yang diselenggarakan tiap
tahun.
“Para peserta
nanti akan bergabung menjadi pengurus baru JMKB generasi 7 dan berkreasi
mengelola website swarasiswa atau majalah dan berharap generasi 7 lebih baik
lagi, ’”Ujar M. Arif Nur Hidayat, pelajar SMK Karya Guna Bhakti juga Ketua JMKB
generasi 6.
Kaum muda
milenial harus kreatif karena perkembangan ilmu dan teknologi menuntut
kemampuan beradaptasi cepat, “Dengan memanfaatkan gadget atau smartphone bisa
membuat konten positif dan kreatif ,“ujar Sapto Waluyo yang pernah menjadi redaktur
Majalah Gatra dan selaku Koordinator
Jaringan Media Profetik (JMP). Disamping latihan menulis kreatif juga
mendapatkan teknik fotografi EDFAT yaitu Etire , Detail, Framing, Angle, dan Timing dari pewarta
photo setiyanto priyonggo. Acara juga dimeriahkan dengan doorprize dan talkshow
dari alumni JMKB tentang pengalaman mengelola organisasi yang kini menjadi
mahasiswa yang professional diberbagai bidang.
Pemateri - Sapto Waluyo |
Pemateri - Setiyanto Priyonggo |
Pemateri - Najmi Ismail |
Ketua Pelaksana - M. Alwi Hidayat |
JURNALISTIK MUDA KOTA BEKASI
Penanggung Jawab
: Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
Penasehat : Ir. H. Asep Arwin
Kotsara, M.Eng
Pembina
: Kokom Komariah, S.Si
Pimpinan Redaksi : Guntara, S.Kom
Penyusun
: Tim Jurnalistik Muda Kota Bekasi GEN 6
0 komentar:
Posting Komentar