GURUKU INSPIRASIKU

Dalam pandangan Islam, Guru adalah Muaddib dan Mu'allim, karena tugas Guru menanamkan adab dan berbagi ilmu. Dalam dunia pendidikan sudah maklum, bahwa sukses dan gagalnya pendidikan dengan kualitas Guru. 


Sebuah Mahfudzat yang terkenal;

“Metode yang lebih penting dari materi ajar, Guru lebih penting dari metode, dan jiwa Guru lebih penting dari Guru itu sendiri.” Ungkapan ini menekankan bahwa perbaikan pendidikan harus dimulai dari perbaikan jiwa Guru.

Pendidikan adalah jihad fi sabilillahi bil 'ilmi. Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda; "Barangsiapa yang keluar untuk menuntut ilmu maka dia sedang berjuangan di jalan Allah sampai dia kembali." (HR. Di Tirmidzi). Oleh karena itu, Guru adalah mujahid fi sabilillah di bidang pendidikan.

Alangkah tinggi derajat dan kedudukan Guru. Allah Ta'ala berfirman; “Siapakah yang lebih baik perkataannya yang menyeru kepada Allah, melakukan amal yang saleh, dan berkata:“ Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang menyerah diri? (. QS Fushshilat: 33).

Guru ajakan manusia untuk tepat kepada Allah dan ajakan manusia untuk beramal shalih. Tugas (profesi) ini adalah tugas terbaik di mata Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda; “Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur`an dan mengajarnya”. (HR. Bukhori). Salah satu manusia terbaik menurut Rasulullah adalah para Guru. Satu yang terpentingnya adalah mengajar Al Qur'an.

Pendidikan adalah perjuangan. Guru berjuang mendidik bangsa. Perjuangan yang sangat berat. Oleh karena itu, negara dan masyarakat berkewajiban menjaga dan memuliakan para Guru. Juga menjamin kebutuhannya dan mensejahterakan mereka.

Kita tidak bisa membayangkan bagaimana jadinya hidup kita tanpa Guru. Kita sulit membayangkan bila saat ini kita tidak dapat membaca, menulis dan berhitung.

Kita tidak mampu membayangkan tanpa Guru kita bisa tahu mana benar mana salah, mana baik mana buruk, mana sikap terpuji mana tidak. Tanpa Guru kita tidak akan bisa melihat Tuhan, agama dan Nabi kita. Tanpa Guru kita tidak akan paham apa hakikat hidup, bagaimana menjalani hidup dan tujuan hidup kita.

Demikianlah Guru -saya selalu menulisnya dengan huruf G besar- adalah sesuatu. Sesuatu yang teramat istimewa. Sesuatu yang menjadi bagian dari Sabda Nabi; "Sesungguhnya Ulama (Guru) adalah pewaris para Nabi." (HR. Di Tirmidzi)

Kita diwajibkan untuk menghormati dan memuliakan para Nabi, maka kita wajib menghormati dan memuliakan para Guru.

Kita diwajibkan untuk menjaga dan melindungi para Nabi, maka kita wajib menjaga dan melindungi para Guru.

Guruku,

Semoga Allah menjaga dan melindungimu,

Memberkahi dan meridhaimu,

Menempatkanmu kelak di tempat terindah bersama para Nabi, Shiddiqin, Syuhada dan Shalihin.

Aamiin Ya Robbal 'Alamiin


YAYASAN TERATAI PUTIH GLOBAL

TK Islam, SD Islam, SMP Islam, SMA Islam, SMK, SMP & SMA Pondok Pesantren Ponpes Al Muhajirin Teratai Putih Global

Jl. Kampus Teratai Putih no.1 Cimuning, Mustikajaya Bekasi Jawa Barat 17155

Instagram : yayasan_terput

Instagram: yayasan_terput

Facebook: Yayasan Terput

Youtube: Yayasan Teratai Putih Global


JURNALISTIK MUDA KOTA BEKASI 
Penanggung Jawab   :Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat    
Penasehat                    : Ir. H. Asep Arwin Kotsara, M.Eng      
Pembina                     1.Kokom Komariah, S.Si     
                                      2. Asep Nurhidayat, S.Pd.  
Pimpinan Redaksi   : Guntara. S.Kom     
Penulis: Wildan Hasan (Pembina Syariah Teratai Putih Global)

Share on Google Plus

About Swara Siswa

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar